Jokowi Resmi Laporkan 5 Orang Terkait Tudingan Ijazah Palsu ke Polda Metro Jaya

Sibernas1.com Jakarta. —– Presiden ke 7 Republik Indonesia (RI) Joko Widodo, akhirnya melaporkan 5 orang terkait polemik ijazah palsu atas dirinya ke Polda Metro Jaya, Rabu (30/4/2025).
Menurut Yakub Hasibuan, Kuasa hukum Jokowi, kliennya melaporkan datang langsung ke Polda Metro Jaya dengan membawa 24 video dan 24 objek Adapun kelima orang yang dilaporkan tersebut adalah RS, ES, RS, T, dan K.
Yakub mengatakan pihaknya telah menyerahkan nama-nama tersebut ke penyidik. Dia menyerahkan penjelasan terkait pokok perkaranya ke polisi.
Sementara itu, kuasa hukum Jokowi lainnya, Rivai Kusumanegara, menambahkan bahwa lima nama inisial tersebut diduga terlibat dalam kasus tudingan ijazah palsu ini. Oleh karena itu, pihaknya melaporkannya.
“Dalam lidik dari 24 objek itu memang ada lima yang kita duga, paling tidak ikut terlibat dalam tidak pidana yang kami laporkan ini , ” jelasnya dilansir dari detik.com Kamis (1/5/2025).
Diberitakan sebelumnya, Jokowi datang langsung ke Polda Metro Jaya untuk melaporkan 5 orang yang dimaksud.
Jokowi datang ke Polda Metro pada pukul 09.50 WIB, Rabu (30/4/2025). Dia didampingi oleh beberapa pengacaranya. Proses pelaporan yang dilakukan oleh Jokowi itu berlangsung sekitar 30 menit.
Menurut Jokowi, hal ini sebetulnya masalah ringan, urusan tuduhan ijazah palsu. Tetapi memang perlu dibawa ke ranah hukum agar semuanya jelas dan gamblang.
Disinggung mengenai mengapa dirinya tidak melaporkan hal tersebut sejak lama. Jokowi berujar, bahwa dulu dirinya masih menjabat dan masih ingin fokus kepada program-program pemerintah dan urusan negara.
” Saya pikir kan sudah selesai. Namun makin kesini kok semakin.. Saya datang kesini untuk agar semuanya terang benderang dan gamblang, ” jelasnya singkat.